Senin, 16 Desember 2013

Tommy Dikalahkan Chong Wei (BWF World Super Series Finals 2013)











Kuala Lumpur, 15 Desember 2013 - Indonesia berhasil meloloskan satu wakil tunggal putra ke partai final BWF World Super Series Finals 2013 melalui Tommy Sugiarto. Sayang di kejuaraan berhadiah total US$ 500,000 ini, Tommy harus berhadapan dengan idola tuan rumah sekaligus atlet nomor satu dunia, Lee Chong Wei.

Putra Icuk Sugiarto ini memang akhirnya dipaksa harus mengakui keunggulan atlet yang sudah mendapat gelar Datuk ini. Tommy kalah dua game langsung 10-21, 12-21 di laga yang disaksikan langsung oleh sekitar 4.500 penonton di Stadium Badminton Kuala Lumpur.

"Dalam dua pertandingan terakhir saya bermain rubber gim, jadi ini pun berpengaruh terhadap stamina saya hari ini, belum sepenuhnya pulih. Saya pun tadi sudah berusaha maksimal, Lee juga terlihat lebih siap. Ini juga pertama kalinya bertemu Lee final. Mungkin dia juga lebih mempersiapkan diri, apalagi dia bermain sebagai tuan rumah, dukungan penonton pun pasti mempengaruhi motivasinya," ujar Tommy usai laga.


Di sisi lain, Lee pun mengutarakan hal yang sama. Dua kali peraih medali perak Olimpiade ini mengakui jika Tommy hari ini cukup lambat. "Mungkin Tommy  masih kelelahan, karena pertandingan sebelumnya. Dia hari ini bermain lambat, sedangkan saya berusaha untuk terus menekan dia dan dia mencoba untuk memberikan perlawanan tapi sepertinya mengalami kesulitan," ujar Lee.

Meskipun harus puas menjadi runner up di ajang pamungkas Federasi Bulutangkis Dunia (BWF), Tommy mengaku cukup puas dengan capaiannya tahun ini. Ia berhasil meraih gelar super series pertama di Singapura, menjadi semifinalis di Djarum Indonesia Open Super Series Premier, dan di Hong Kong Open 2013.

Usai gelaran ini, Tommy mengaku ingin memulihkan cedera yang ia alami di Hong Kong sebelum bersiap untuk dua turnamen akbar tahun depan yakni Malaysia Open dan Korea Open, Januari.

"Bulan depan ada dua turnamen besar, tapi saya belum tahu akan mengikuti yang mana, setelah ini yang jelas saya ingin benar-benar memulihkan cedera saya. Karena di saat-saat tertentu apalagi jika terpaksa bermain capek, masih terasa," tuturnya.

Tommy sendiri mengalami cedera di bagian kuku kaki yang membuat tak bisa leluasa bergerak. Sementara Lee mengaku bahagia bisa menjadi juara di ajang ini, terlebih gelar diraih di kampung halamannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar